Adsense

Wednesday, June 29, 2016

Mesin Espresso, Pentingkah Memilikinya?





Bagi para pecinta kopi, terutama barista, mesin espresso adalah suatu barang yang hampir wajib dimiliki. Namun hal ini cukup menyulitkan karena selain harganya juga lumayan tinggi, penggunaan listriknya juga tidak main-main. Paling tidak harus menyediakan 1500 watt untuk melakukan penyeduhan. Namun hal itu sangat sebanding dengan pengalaman yang diperoleh. Selain membuat espresso, kita juga bisa membuat jenis kopi dengan basis espresso lainnya seperti latte, cappuccino, flat white dan lainnya. Tuas frother yang dimiliki oleh mesin espresso sangat membantu barista untuk membuat volume pada susu sehingga dapat berkreasi membuat beragam jenis kopi.

Slayer, Single Group. Harga di atas $ 7ribu
Bicara tentang mesin espresso, tentu pilihan barista tertuju pada merek-merek legend seperti La Marzocco, atau Slayer. Merk-merk tersebut memang rajanya mesin espresso dan kualitasnya tidak bisa diragukan lagi. Oleh karena itu untuk cafe atau restoran yang memang menginginkan kualitas kopi terbaik memilih merk tersebut untuk mendapatkan konsistensi rasa dan kenyamanan barista dalam pembuatan kopi. Namun, merk tersebut untuk single group saja membanderol paling tidak di atas 90 juta rupiah! Apalagi untuk double atau triple group head. Harganya bisa sebanding dengan satu buah mobil mewah. 

Memang, ada merk tertentu yang cukup terkenal, sebut saja sekelas Vibiemme, Vivaldi atau Sanremo yang mungkin bisa kita peroleh di harga 25-40 jutaan dengan jenis satu group head. Namun ada keterbatasan yang dimiliki mesin seperti itu bila digunakan untuk keperluan commercial. Tetapi, untuk menjadi barista rumahan terlebih untuk tujuan dikonsumsi sendiri atau dengan teman-teman, mesin seharga tersebut sudah lebih dari cukup. Saat ini cukup banyak coffee shop kelas kecil sampai menengah menggunakan mesin dengan satu grup head dengan harga menengah ke bawah. 

La Marzocco, the legendary.

Tujuan Penggunaan

Dalam memutuskan beli mesin espresso, perlu banyak hal yang kita ketahui. Yang paling penting adalah tujuannya untuk apa? Tentu apabila tujuannya untuk bisnis kebutuhan mesin berbeda dengan untuk kebutuhan rumahan. Hal ini dilihat dari ketangguhan mesin yang mampu tetap memiliki temperatur stabil meskipun dipakai berulang-ulang. Kecuali bila anda berharap cafe anda tidak banyak pengunjungnya. Tapi tidak mungkin, kan?

Berbeda dengan kepentingan hobi atau keperluan rumahan, saya rasa mesin dengan harga 25-40 jutaan pun sudah bisa memenuhi kebutuhan ngopi kita dan teman-teman-- yang mungkin paling sering dilakukan 2 kali sehari. Mesin seperti ini juga cukup bisa menjadi teman setia dalam melatih barista dalam membuat latte art. Memang, kebutuhan listriknya cukup tinggi. Tapi ada rupa ada harga. Saya rasa mesin espresso seharga 25 juta ke atas sudah sangat mumpuni dan worth it untuk kebutuhan latihan bagi pemula atau barista. Memang, ada juga mesin espresso yang harganya belasan juta dengan namun dilihat dari kapasitas boiler, stabilitas panas dan konsistensinya pasti akan berbeda dengan mesin yang harganya di atas itu. Body yang dimiliki juga biasanya tidak sekokoh mesin di atasnya yang stainless steel, biasanya terbuat dari plastik atau sejenisnya.

La Marzocco Single Group.
Lebih penting Grinder
Utility yang jauh lebih penting dari pada mesin espresso adalah grinder. Tanpa grinder yang baik, kualitas espresso tidak akan dicapai dengan maksimal. Bahkan pada semua jenis penyeduhan. Saran saya, beli lah grinder yang berkualitas paling tidak seharga di atas 5 juta. Grinder seperti ini biasanya memiliki berat lebih dari 3 kg dan mampu menggiling kopi dengan tingkat kehalusan fine untuk espresso. Tidak hanya untuk espresso, grinder yang bagus akan memudahkan anda dalam menyeduh kopi apapun.

Nuova Simonelli Oscar, harga belasan juta rupiah.
Investasi mesin espresso dalam sebuah start up atau bisnis pemula memang cukup penting. Hal ini dapat merepresentasikan keseriusan bisnis coffee shop yang akan kita miliki. Namun, hal tersebut tidak menjamin keberhasilan sebuah cafe. Saat ini banyak sekali kedai kopi yang sama sekali tidak menggunakan mesin espresso dalam proses bisnisnya. Metode manual brewing bisa menjadi pilihan yang tepat untuk memulai bisnis kopi. Harganya sangat terjangkau dan penggunaannya pun sangat mudah. Membuat cappuccino atau latte pun bisa menggunakan alat seduh lain, misalnya moka pot. 
Namun memang ada tantangan sendiri bagi barista untuk melakukan bisnis kopi berbasis manual brewing

Secara umum berikut summary penggunaan espresso mesin dari kelas tinggi, menengah dan ke bawah.


Harga di atas 40 juta (single group)
  • Dapat digunakan untuk kebutuhan komersial menengah ke atas
  • Mampu melayani pengunjung di atas 50 orang per hari.

Harga sekitar 25 s/d 40 juta
  • Dapat digunakan untuk kebutuhan komersial menengah ke bawah
  • Mampu melayani pengunjung di bawah 50 orang per hari
  • Stabilitas temperatur boiler terkadang kurang stabil dan butuh waktu untuk re-heat boiler apabila terlalu banyak pengunjung.
 
Harga di bawah 20 juta
  • Digunakan untuk keperluan rumahan/ pribadi
  • Kapasitas boiler terbatas
 
 
So, silakan tentukan sendiri, cukup pentingkah mesin espresso bagi anda?
Kalau bagi saya.. untuk menyempurnakan kompetensi barista terutama latte art, tentu saja penting.. he he he..

No comments:

Post a Comment

Comments system

Disqus Shortname